Senin, 27 April 2020

MERAMU JAMU AGAR PERKUTUT GACOR

Kabid Dikdas
MERAMU JAMU AGAR PERKUTUT GACOR
Menjaga burung perkutut mesti didasari rasa kasih sayang supaya burung senantiasa sehat serta juga rajin berbunyi layaknya yang diinginkan. perawatan utamanya layaknya pemberian pakan tak hanya mesti benar-benar serta juga mesti didalam situasi bersih. burung perkutut biasanya suka makanan sejnis biji-bijian, serta bila burung telah mulai berbunyi pemberian pakannya dapat diberikan berbentuk millet serta gabah saja dengan makanan olahan yang bahannya terdiri dari campuran ketan hitam, millet, canary seed, jewawut, dengan sebagian jenis bumbu layaknya kencur, jahe, bawang putih, madu, kuning telur ayam kampung, lada putih serta garam dapur beryodium. makanan olahan tersebut dapat dibeli di pedagang - pedangan burung atau tokobinatang peliharaan. namun anda juga dapat memproses sendiri makanan perkutut dengan resep sebagai berikut :


  • canary seed 1/4 Kg 
  • telur 2 sampai 3 butir, diambil kuningnya saja
  • gabah 1 Kg 
  • madu 5 sendok makan
  • bawang putih 2 siung
  • ketan hitam 1/4 Kg 
  • lada putih ½ sendok teh 
  • millet 1 Kg 
  • jahe 3 jari tangan
  • kencur 3 jari tangan
  • jewawut 1/8 Kg
garam ½ sendok makan bumbu berbentuk jahe, kencur, lada putih, bawang putih,serta garam ditumbuk hingga halus lalu kuning telur dikocok hingga mengembang, lantas berikan madu lebah murni lalu dikocok lagi hingga benar-benar tercampur. sesudah madu telur itu tercampur, kemudian masukan bumbu yang telah di tumbuk halus tadi kemudian aduk sampai rata.

canary seed, millet, ketan hitam,gabah, serta jewawut, sebelum saat dicampurkan dicuci bersih terlebih dahulu di buang yang mengambang kemudain ditiriskan, digelar didalam tempeh atau sejenisnya. setelah itu dijemur hingga kering. biji-bijian yang telah kering inilah yang dicampurkan didalam adonan telur madu yang berbumbu tadi.

bahan digabung lalu di aduk samapai rata, bila butuh diremas-remas dengan tangan biar bahan tercampur. sesudah adonan tercampur benar kemudian di gongsong kata orang jawa bilang ( digoreng tanpa minyak ) sepanjang lebih kurang dua menit. lantas diangkat serta dituangkan diatas nyiru, untuk diangin-anginkan di area teduh hingga kering serta dingin.